Kemasan Kopi Bubuk Mana Yang Paling Cocok Di Pasaran?

Kemasan kopi bubuk alternatif adalah pilihan tepat buat kamu para pelaku bisnis kopi yang ingin menjadikan produknya tampil lebih berkelas. Seperti yang sudah kita ketahui, saat ini memasan kopi bubuk bukan sekadar jadi pembungkus atau wadah bubuk kopi saja. Tapi lebih dari itu kemasan telah menjadi identitas yang melekat pada produk itu sendiri.

Mungkin bagi beberapa pengusaha kopi ada yang masih mempertimbangkan untuk mengemas produk dengan kemasan sachet yang dikemas menggunakan mesin otomatis. Selain memang dari segi biaya lebih mahal, sekarang ini sudah makin banyak pilihan kemasan kopi bubuk alternatif yang bisa digunakan.

Kenapa Pilih Kemasan Kopi Bubuk Alternatif?

Kemasan kopi bubuk alternatif merupakan pilihan yang tepat untuk pengusaha yang ingin menjadikan produknya naik kelas dengan modal yang lebih terjangkau. Untuk bisnis dalam skala kecil atau menengah, biasanya lebih memilih kemasan bubuk alternatif dengan material kemasan metalize atau aluminium foil. Dari segi harga sudah jelas lebih terjangkau dibandingkan dengan kemasan roll yang terbuat dari bahan metalize dan aluminium foil dengan teknik cetak rotogravure.

Dalam dunia percetakan, rotogravure artinya cetak dalam. Lebih mudahnya merupakan teknologi cetak yang biasa digunakan untuk mencetak media yang terbuat dari bahan yang fleksibel seperti berbagai jenis plastik, kertas, metalize dan aluminium foil. Bahan yang akan dicetak adalah dalam bentuk roll atau gulungan. Plastik hasil cetakan dilaminasi terlebih dahulu dengan menempatkan roll yang telah dicetak ke mesin laminasi.

Kemudian plastik roll tersebut dilapisi dengan bahan perekat dan ditempelkan ke media lain berupa metalize dan aluminium foil. Bentuk kemasan bubuk sachet yang dikemas dengan mesin otomatis juga beragam. Ada yang bentuk pillow atau sepeti bantalan, stik, mau pun sachet kecil vertikal dengan model center seal atau three side seal.

Jadi untuk mengembangkan bisnis saat ini para pengusaha kopi lebih dimudahkan dengan adanya kemasan kopi bubuk alternatif seperti metalize, aluminium foil, plastik, atau pun kertas. Dalam pemilihan kopi bubuk yang tepat pastinya perlu banyak pertimbangan terutama terkait jenis bubuk kopi yang akan dikemas.

Untuk bubuk kopi murni tingkat kepadatan dan kandungan gas tentu lebih besar kalau dibandingkan dengan kopi bubuk mix yang sudah dicampur dengan gula, creamer, susu atau bahan lainnya. Pertimbangan ini tentunya penting untuk diperhatikan terkait ukuran kemasan dan isi berat bersih produk atau volume bubuk kopi yang akan dikemas. Karena ukuran kemasan kopi bubuk yang sama belum tentu isi atau volume produknya juga sama.

Pertimbangan Pemilihan Kemasan Kopi Bubuk Alternatif

Tentunya dalam memilih kemasan kopi bubuk alternatif juga harus didasarkan pada beberapa pertimbangan. Mulai dari karakteristik produk. Tujuannya adalah supaya kemasan yang dipilih memang tepat dan sesuai. Berikut ini beberapa pertimbangan yang perlu dilakukan sebelum memilih kemasan kopi alternatif.

1. Karakteristik Produk

Kalau produk yang akan dikemas katakternya rentan menggumpal seperti kopi bubuk murni lebih cocok menggunakan kemasan berbahan aluminium foil. Kemasan aluminium foil bahannya rapat, jadi akan menjaga produk dari kontaminasi udara luar yang akan merusak produk.

Pertimbangannya adalah masa simpan, menjaga kualitas produk, dan melindungi produk. Tidak dipungkiri aluminium foil secara kualitas lebih baik dibandingkan dengan kemasan metalize, plastik, atau pun kertas.

2. Distribusi Produk

Produk dengan jalur distribusi yang lebih panjang tentunya rentan rusak. Mulai dari perpindahan dari satu titik ke titik lain. Benturan saat proses distribusi dan hal lain yang bisa terjadi selama perjalanan. Untuk produk kopi bubuk dengan proses distibusi yang panjang, pastinya butuh kemasan yang bisa melindungi produk dengan baik.

Kemasan yang cocok adalah aluminium foil. Baik itu kemasan dalam bentuk standing pouch atau rotogarvure yang diisi udara. Bahan aluminium foil akan lebih bisa melindungi produk dengan kerapatan dan ketebalannya. Tapi kalau jalur distribusinya pendek bisa pakai kemasan kopi bubuk alternatif metalize, kertas, atau plastik.

3. Penjualan Produk

Jika produk kopi bubuk termasuk fast moving atau dari proses produksi sampai penjualan tidak membutuhkan waktu yang lama, maka kemasan metalize bisa menjadi pilihan yang tepat. Tapi lain halnya dengan produk yang penualannya butuh waktu lebih lama. Supaya masa simpan produk lebih lama, maka kemasan aluminium adalah pilihan yang tepat. Untuk produk yang hanya dijual untuk area lokal atau dalam kota saja bisa pakai kemasan kopi bubuk alternatif dari bahan kertas atau pun plastik.

4. Target Konsumen

Ketika produk kopi yang dikemas merupakan produk dengan segmen atau target pasar kalangan menengah ke atas, aluminium foil adalah pilihan yang tepat. Bisa dikatakan juga kalau produk-produk premium akan lebih cocok dengan kemasan alufoil dibandingkan dengan metalize. Dari segi tampilan saja sudah bisa terlihat kalau alufoil lebih berkualitas. Tapi ketika produk yang dikemas segmen pasarnya untuk reguler, kemasan metalize, kertas, atau plastik juga bisa dipilih.

5. Budget

Tidak dipungkiri, biaya operasional merupakan pertimbangan utama yang harus diperhatikan dalam memilih kemasan kopi bubuk alternatif. Ketika anggaran atau biaya operasional memang cukup banyak, maka kemasan aluminium foil adalah pilihan yang lebih baik. Tapi kalau memang biaya operasional harus ditekan, kemasan metalize, kertas, atau plastik juga bisa menjadi pilihan untuk mengemas produk kopi bubuk.

Pilihan Kemasan Kopi Bubuk Alternatif

Ada beberapa kemasan bubuk kopi alternatif yang bisa dipilih berdasarkan jenis dan bahannya. Setelah melakukan beberapa pertimbangan yang sudah disebutkan sebelumnya, selanjutnya adalah menentukan pilihan mana kemasan yang akan dipakai. Berikut ini penjelasan selengkapya seputar pilihan kemasan kopi bubuk alternatif.

1. Kemasan Kopi Bubuk Alternatif Alufoil

Kemasan kopi alufoil atau aluminium foil menjadi pilihan tepat untuk mengemas produk kopi. Baik itu kopi bubuk maupun biji kopi. Tampilannya warna silver buram. Jenis kemasan kopi alufoil merupakan kemasan yang kedap udara dan tidak tembus sinar matahari.

Jadi akan melindungi produk yang dikemas supaya tidak mudah mengalami oksidasi. Secara umum kemasan kopi alufoil yang digunakan adalah bentuk standing pouch. Kemasan standing pouch aluminium foil modelnya bisa berdiri sehingga akan mudah ketika disusun di rak atau etalase untuk menarik perhatian calon konsumen kamu.

2. Kemasan Metalize

Kemasan Mealize berbanding terbalik dengan alufoil, biasanya kemasan metalize warnanya perak sangat mengkilat dan saat diterawang pada cahaya terang masih bisa tembus pandang. Tidak seperti bahan alufoil yang kedap udara, material metalize sebenarnya cukup melindungi produk didalamnya dari sinar ultraviolet, kelembapan maupun oksigen, tapi rentan waktunya tidak selama bahan aluminium foil.

3. Kemasan Kertas

Ini adalah kemasan kopi bubuk alternatif ramah lingkungan yang bisa digunakan. Untuk masa simpannya tentu lebih pendek dibandingkan bahan lainnya. Tapi supaya bisa melindungi bubuk kopi dengan lebih baik biasanya dikombinasian dengan alufoil untuk lapisan dalamnya.Jadi dari segi tampilan luar kemasannya berbahan kertas. Bagian dalam berbahan alufoil supaya kopi bubuk tetap terlindungi lebih baik.

4. Kemasan Plastik

Selain harganya lebih terjangkau, sebenarnya kemasan kopi bubuk alternatif berbahan plastik ini tampilannya juga menarik. Kemasannya yang transparan akan membuat produk terlihat dari luar. Pastinya hal ini menjadi poin plus untuk menarik minat calon pembeli. Apalagi kalau ditambah dengan label kemasan atau stiker dengan desain yang simpel dan elegan.

Itulah ulasan seputar kemasan kopi bubuk alternatif yang bisa dijadikan referensi sebelum memutuskan kemasan mana yang akan digunakan. Kalau masih bingung dan perlu partner diskusi kamu bisa konsultasi dengan tim diKemas.com secara gratis tanpa dipungut biaya. Bagikan juga tulisan ini kem teman kamu yang lain supaya makin banyak orang yang mendapatkan pengetahuan seputar kemasan produk.

Tinggalkan komentar