Begini Cara Usaha Ramen Rumahan dengan Paper Bowl, Gak Pake Ribet!

Kuliner yang hadir di Indonesia semakin beragam begitu pula dengan usaha di bidang tersebut. Bahkan muncul inovasi-inovasi dalam dunia kuliner. Keberagaman kuliner yang ada saat ini salah satunya berkat masuknya budaya negara lain ke Indonesia. Jepang menjadi salah satu negara yang budayanya diterima baik di Indonesia.

Masih satu benua dengan Indonesia membuat kuliner Jepang banyak yang sesuai dengan selera dan lidah orang Indonesia. Ekspansi Jepang dalam bidang kuliner di Indonesia memang sudah sejak lama. Namun seiring berjalannya waktu kuliner Jepang semakin mudah ditemui di Indonesia. Dari sekian banyak makanan Jepang yang masuk ke Indonesia beberapa sangat terkenal dan sangat digemari oleh orang Indonesia.

Ramen, Mie Asal Jepang yang Mengindonesia

Ramen menjadi salah satu kuliner Jepang yang sukses di Indonesia. Mie Kuah asal Jepang ini terdiri dari Mie yang terbuat dari gandum, daging, kaldu ikan, dan dibumbui miso atau kecap. Ramen juga hadir dengan topping diatasnya, di Indonesia topping ramen bermacam-macam sudah mengalami perpaduan. Meski Indonesia juga memiliki mienya sendiri rasa dari Ramen ini berbeda lho dengan mie-mie yang ada di Indonesia.

Ramen yang banyak dipasarkan di Indonesia sudah mengalami penyesuaian. Misalnya menggunakan mie yang banyak dijual di pasar Indonesia, bukan mie gandum. Kuah kaldunya terkadang ada juga yang menggunakan kuah ayam atau kuah daging. Biasanya Ramen dijual di restoran-restoran dan menjadi makanan yang cukup ekslusif. Eits, tapi kamu bisa menjadikan ramen ini usaha rumahan lho!

Usaha Ramen Rumahan

Pada dasarnya Ramen seperti mie-mie yang ada di Indonesia. Cara pembuatannya juga seperti mie Indonesia pada umumnya. Komposisi Ramen bisa diubah sesuai dengan modal yang kamu miliki dan bisa disesuaikan dengan selera kebanyakan orang Indonesia. Resep ini bisa menjadi acuan kamu dalam mebuat Ramen rumahan.

Bahan yang dibutuhkan dalam membuat Ramen rumahan adalah mie, garam, lada, kecap manis, saos sambal, bawang putih, bawang bombai, dan cabe bubuk. Untuk toppingnya kamu bisa menyesuaikan dan mengkreasikannya sendiri. Jangan lupakan juga kuah kaldu yang menambah gurih Ramen buatanmu. Lalu buat Ramen seperti kamu membuat mie biasanya.

Membuat Ramen sebagai usaha berarti membuat Ramen dalam jumlah yang besar. Justru akan lebih menghemat biaya karena sekali memasak kamu bisa menjadikannya berpuluh porsi ramen untuk dijual.

Kemasan yang Baik, Kunci Usaha Ramen Rumahan

Kemasan menjadi kunci untuk menjual Ramenmu karena bisa dikatakan usaha Ramenmu bukanlah yang asli atau premium maka penting untuk menggunakan kemasan yang baik. Selain rasa, kemasan adalah satu aspek yang menjual produkmu karena yang pertama kali orang lihat adalah kemasan dari suatu produk. Dari sekian banyak kemasan makanan yang ada kamu bisa menjadikan paper bowl sebagai pilihan.

Ramen adalah makanan yang berkuah dan paper bowl dapat menampung kuah dengan baik, tanpa bocor atau menyerap kuah tersebut. Material penyusunnya juga terbuat dari bahan yang ramah makanan yang dinamakan kertas food grade. Kemasan paper bowl juga dapat disesuaikan dengan keinginanmu agar lebih menarik seperti penambahan sablon logo brandmu atau informasi mengenai produk.

Mudah bukan membuat usaha Ramen rumahan? Yuk mulai usaha ini! Jangan lupa konsultasikan kemasan paper bowl kamu untuk usaha Ramen ini pada Dikemas.