Bisnis Beras Kemasan Untungnya Besar, Apalagi Pakai Plastik Beras 5kg

Seperti kita tahu, beras merupakan makanan utama bagi masyarakat di Indonesia. Bahkan bisa dibilang penjualan beras di negara kita lebih tinggi dibandingkan negara tetangga.

Melihat kebutuhan beras yang terus meningkat setiap harinya, para produsen beras pun mulai berinisiatif membuat inovasi baru. Salah satunya dengan menjual beras kemasan untuk meningkatkan harga jual produk di pasaran.

Apalagi menjelang ramadhan seperti sekarang ini. Permintaan beras kemasan tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, tapi juga dijadikan sebagai alternatif warga yang ingin membayarkan zakat atau membagikan sedekah sembako di akhir ramadhan.

Inilah yang membuat bisnis beras kemasan jadi salah satu peluang bisnis yang menjanjikan jelang ramadhan. Ditambah lagi kalau dikemas dengan plastik beras sablon harga jual produk bisa laku lebih mahal dibandingkan dengan harga beras curah. Kondisi inilah yang membuat kebutuhan plastik beras 5kg pun bisa naik hingga 2x lipat pada musim ini.

Kalau tahun-tahun sebelumnya kebanyakan konsumen membeli beras curah hanya dibungkus dengan kemasan plastik kresek polos. Belakangan ini trend beras kemasan dengan plastik sablon ukuran 1 kg, 2 – 2,5 kg, dan 5 kg mulai dilirik kalangan masyarakat luas.

Selain kemasannya terlihat lebih higienis dengan cetakan merk yang menarik, ternyata kemasan plastik beras kemasan modelnya juga lebih praktis. Dan yang paling penting, harganya pun juga terbilang masih ekonomis.

Selain Plastik Beras 5kg, Dua Ukuran Kemasan Plastik Beras Ini Juga Sering Dipakai!

Kalau selama ini kita paling sering melihat kemasan plastik beras 5kg di pasaran, sebenarnya ada dua ukuran plastik beras lainnya yang juga sering dipakai para pelaku bisnis beras kemasan. Antara lain sebagai berikut :

• Plastik beras kemasan 1 kg

Kemasan plastik beras 1 kg biasanya menggunakan ukuran lebar 17 cm dengan tinggi sekitar 28 cm. Umumnya untuk jenis plastik PP bening, bahan yang digunakan ketebalan sekitar 10 micron (biasa disebut plastik 0,10). Sedangkan kalau untuk bahan HDPE buram yang paling sering digunakan pelaku bisnis beras yaitu ketebalan 8 micron (biasa disebut plastik 0,8).

Kedua jenis plastik tersebut tentunya lebih kuat jika dibandingkan dengan plastik kresek yang biasa dipakai penjual beras curah di pasar tradisional. Alasan inilah yang membuat konsumen lebih praktis dan memilih membeli beras kemasan dibandingkan beras curah.

• Plastik beras kemasan 2 kg – 2,5 kg

Ukuran yang juga sering dicari konsumen yaitu plastik beras 2 kg – 2,5 kg. Biasanya plastik beras 2-2,5 kg lebarnya sekitar 23 cm dan tingginya sekitar 33 cm.  Sama seperti untuk ukuran 1 kg, bahan PP bening ukuran 2 kg – 2,5 kg dibuat dengan bahan PP ketebalan 10 micron (biasa disebut plastik 0,10). Sedangkan  bahan HDPE buram yang paling sering digunakan pelaku bisnis beras yaitu ketebalan 8 micron (biasa disebut plastik 0,8).

Biasanya ukuran ini paling banyak dicari untuk kebutuhan membayar zakat dengan netto sekitar 2,5 kg untuk setiap kantongnya. Tidak heran kalau kita sering menemui beras kemasan 2,5 kg dengan tulisan “Selamat Hari Raya Idul Fitri” saat mendekati lebaran.

• Plastik beras kemasan 5 kg

Biasanya kemasan plastik beras 5kg menggunakan ukuran lebar 30 cm dan tinggi 43 cm dengan ketebalan bahan PP 10 micron (disebut plastik 0,10) dan bahan HDPE buram dengan ketebalan 8 micron (disebut plastik 0,8).

Tidak hanya dibutuhkan selama bulan ramadhan untuk membazarkan zakat, Kemasan plastik 5 kg juga sering kita temui di pasaran di luar bulan ramadhan.  Karena kemasan ini paling sering laku dipasaran karena ukurannya cocok untuk kebutuhan rumah tangga dan harganya masih terjangkau semua kalangan.

Bahkan tidak hanya laku di pasar tradisional, kemasan beras 5 kg juga mulai merambah pasar modern. Tentunya jika masuk ritel modern harga jualnya bisa melonjak drastis jika dibandingkan dengan beras curah yang dipasarkan tanpa merk.

Semakin banyak pelaku bisnis beras yang mengemas produknya dengan berbagai merk unik, semakin besar pula permintaan plastik untuk kemas beras. Nah, biar produkmu bisa bersaing dengan kompetitor lain di pasaran,  satu point penting yang perlu disiapkan di awal adalah memilih nama brand atau merk yang akan dicetak di plastik beras sablon.

Pasalnya sekarang ini tidak hanya kualitas berasnya saja yang dinomorsatukan konsumen, tapi juga tampilan luar kemasannya juga harus terlihat menjual. Kalau bungkusnya bagus, merknya unik dan mudah diingat maka konsumenpun langsung tertarik untuk membeli.

4 Hal ini perlu kalian perhatikan ketika memilih merk beras kemasan!

Nama atau brand produk yang bagus, terbukti cukup memudahkan konsumen untuk mengingat dan mengenali produk beras yang kalian pasarkan. Tapi untuk mendapatkan brand yang cocok tentunya tidak bisa dilakukan sekejap mata, setidaknya ada 4 hal yang perlu diperhatikan dalam mempersiapkan merk beras kemasan yang akan kamu pasarkan.

1. Memilih nama brand dengan menjelaskan jenis produk yang dijual atau istilahnya descriptive name. Biasanya cara ini sengaja dipilih untuk memudahkan konsumen mengenali produk yang mereka jual, contohnya saja seperti Beras Super Mentik Wangi, Beras Raja Lele, dan lain-lain.
2.  Menyingkat nama produk atau perusahaan juga bisa dijadikan inspirasi untuk membuat brand produk. Contohnya saja seperti beras Role alias beras Rojo Lele.
3. Bisa juga kalian memberikan nama brand yang tidak ada hubungannya dengan produk beras sama skali, tapi hal tersebut memiliki arti khusus bagi kalian. Contohnya saja seperti beras rajawali yang sengaja dipakai pemilik usaha agar produknya bisa dikenal masyarakat luas dan penjualannya bisa melonjak tinggi seperti lambang rajawali yang sedang terbang.
4. Nah yang terakhir ini paling sering dipakai para pelaku usaha, mencantumkan nama pemilik usaha pada merk yang dipasarkan. Contohnya seperti Beras Super Santoso, karena pemilik usahanya bernama Bapak Santoso. Mesti ini tidak salah, tapi jangan sampai memaksakan diri misal nama kalian tidak cukup menjual.

Setelah mengetahui ukuran kemasan plastik beras yang paling sering dipakai dan mempersiapkan brand produk yang mau dipasarkan, selanjutnya kini tinggal menentukan target pasar yang akan kalian bidik.

Ini 4 alasan kenapa kamu perlu menentukan target pasar dari sekarang!

• Dengan menentukan target pasar di awal, kalian bisa mempersiapkan strategi pemasaran dengan optimal untuk memenangkan persaingan pasar.
• Kalian juga bisa menentukan jenis plastik kemasan beras yang akan dipakai seperti apa yang sesuai dengan konsumen yang kalian bidik. Jangan sampai membidik pasar premium tapi kalian menggunakan kemasan plastik beras 5 kg polos (tanpa brand apapun).
• Kamu juga bisa lebih mudah mendapatkan ide desain kemasan plastik beras jika sudah mengetahui target pasar yang dibidik.
• Kalian bisa membuat beberapa brand untuk membidik pangsa pasar yang berbeda. Misalnya membuat tiga desain khusus untuk membidik pasar premium, pasar medium, dan menengah ke bawah. Tentunya kualitas produk yang dipasarkan juga dibagi 3 grade, agar bisa ekspansi ke pangsa pasar yang lebih luas.

Kalau semua persiapannya sudah diperhitungkan secara matang, kini saatnya kalian memulai bisnis beras kemasan sebelum ramadhan datang. Pastikan kalian sudah memesan kemasan plastik beras sablon dari sekarang, agar produk kalian tak kalah bersaing dengan pemain lainnya.